Saya mendapat pertanyaan dari anak-anak yang berusia remaja, antara 14 tahun dan 18 tahun.
“Saham itu apa bu? Kelihatannya penting sekali bagi orang dewasa”
“Saham itu nabung ya bu? Bisa bikin kaya ya bu?”
“Investasi saham itu ngapain sih bu?”
Jadi hari ini saya mulai menjelaskan apa itu saham.
Definisi saham
Saham adalah bukti kepemilikan sebuah perusahaan. Sebuah perusahaan, misalnya PT XYZ, mempunyai nilai 1 milyar rupiah. Perusahaan ini kemudian membutuhkan tambahan modal dari luar perusahaan. Maka perusahaan akan membagi kepemilikannya menjadi beberapa bagian, misalnya 1 juta bagian. Satu juta bagian inilah yang disebut satu juta lembar saham, yang harganya 1 milyar : 1 juta lembar = Rp. 1.000,- per lembar. Lalu saya mengajak anak-anak mengunjungi laman https://www.investing.com sambil meminta mereka menyebutkan perusahaan yang mereka kenal. Mereka menyebut beberapa perusahaan, salah satunya adalah PT Indofood Sukses Makmur. Saya buka data PT Indofood di laman tersebut, memberitahu anak-anak kode saham Indofood, peredaran jumlah sahamnya, dan chart atau grafik pergerakan harga sahamnya. Saya katakan secara sederhananya bahwa bagian rendah grafik itu adalah saatnya membeli dan bagian atasnya adalah saatnya take profit atau menjual. Saya menunjuk ke suatu periode pergerakan saham dan meminta anak-anak berhitung berapa keuntungannya. Itulah prosesnya kita mendapat tambahan uang ketika berinvestasi pada saham. Lalu saya mengingatkan anak-anak, bahwa berinvestasi di saham itu sebenarnya tidaklah semudah apa yang baru saya katakan. Tidak semua bagian bawah grafik adalah saat membeli, dan tidak semua bagian atas grafik adalah saat menjual. Ada analisa-analisanya, tapi itu nanti penjelasannya. Yang penting, mereka tahu dulu apa itu saham. Anak-anak suka dengan penjelasan yang demikian.
Pasar Modal dan Bursa saham
Kemudian saya menjelaskan secara singkat di mana membeli dan menjual saham, apa itu pasar modal, apa itu bursa saham, perusahaan-perusahaan yang terdaftar pada bursa saham, apa itu perusahaan sekuritas, dan jam operasional bursa saham. Saya mengajak anak-anak mengunjungi laman http://yuknabungsaham.idx.co.id/mulai-investasi untuk mengetahui cara memulai investasi. Infografik di laman itu menarik perhatian anak-anak. Mereka semakin senang berkenalan dengan yang namanya investasi saham.h
Sebagai penutup pelajaran investasi saham hari ini, saya membuat grafik perbandingan antara menabung saham dan tabungan biasa. Senangnya hati saya menyaksikan mata anak-anak itu membaca grafik dengan minat penuh. Lalu saya perlihatkan kepada mereka sebuah gambar komik pada buku “Smart Trader Rich Investor”, karya Ellen May. Setelah terdiam sesaat, terdengarlah suara tawa mereka. Apakah yang lucu dalam komik ini?

Salam hari Minggu
Tinggalkan Balasan